Pada tanggal 1 sampai dengan 4 Desember 2019, EGSA mengadakan kunjungan ke berbagai instansi di DKI Jakarta yang diikuti oleh 37 peserta. Kegiatan yang bertemakan “ Take a Chance, Grab a Charge”  merupakan salah satu program kerja dari Divisi Media Informasi Jaringan.

Provinsi DKI Jakarta menjadi tempat tujuan dalam kegiatan ini. Hal tersebut karena perusahaan-perusahaan besar maupun pusat instansi pemerintahan banyak tumbuh dan berkembang disana. Melalui kunjungan ini diharapkan peserta dapat memperoleh gambaran mengenai praktik nyata penerapan ilmu geografi dalam dunia kerja, memberi pengalaman berharga, serta meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa Geografi Lingkungan dalam menghadapi persaingan di pasar tenaga kerja kelak. Wawasan pengetahuan dan pemahaman tentang dunia kerja sangat diperlukan bagi seorang akademisi berkaitan dengan adanya Revolusi Industri 4.0. Adapun instansi yang dikunjungi antara lain Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), World Wide Fund for Nature (WWF), dan Greenpeace Indonesia.

Instansi yang dikunjungi dihari pertama yaitu Pushidrosal dan BNPB. Pushidrosal bertugas menyelenggarakan pembinaan hidro-oseanografi (hidros) yang meliputi survei, penelitian, pemetaan laut, publikasi, penerapan lingkungan laut dan keselamatan navigasi pelayaran, baik untuk kepentingan TNI maupun untuk kepentingan umum dan menyiapkan data dan informasi wilayah pertahanan di laut dalam rangka mendukung tugas pokok TNI Angkatan Laut. Para peserta diajak berkeliling kantor serta melihat mekanisme pembuatan peta laut Indonesia mulai dari proses pengambilan data hingga proses percetakan. Tak lupa dari pihak Pushidrosal memberikan kenang-kenangan berupa Peta Laut Indonesia kepada EGSA.

Instansi selanjutnya yaitu Badan BNPB. BNPB merupakan lembaga nonkementrian yang tugasnya melakukan penanggulangan bencana. Pihak BNPB mempresentasikan bagaimana mengolah data bencana hingga menjadi informasi yang dapat disajikan ke masyarakat. Diskusi berlangsung dua arah antara pihak BNPB dan peserta kunjungan. Pihak BNPB juga memberikan doorprize kepada para peserta yang mampu menjawab pertanyaan dari materi yang telah dipresentasikan. Di akhir acara, peserta diajak berkeliling kantor dan melihat diorama-diorama serta peralatan yang digunakan oleh BNPB.

Pada hari kedua instansi yang dikunjungi yaitu WWF dan Greenpeace. WWF merupakan sebuah organisasi non-pemerintah internasional yang menangani masalah-masalah tentang konservasi, penelitian dan restorasi lingkungan sedangkan Greenpeace merupakan organisasi kampanye independen yang menggunakan aksi konfrontatif, kreatif dan tanpa kekerasan dalam mengungkap masalah-masalah lingkungan global, serta mendorong solusi-solusi yang memungkinkan terwujudnya masa depan yang hijau dan damai. Kedua instansi tersebut menuturkan tentang isu-isu lingkungan yang tengah terjadi serta memaparkan peranan bidang ilmu geografi bagi intansi tersebut. Selain berkunjung ke instansi-instansi yang telah disebutkan, para peserta juga diajak untuk menikmati wisata sejarah yaitu Kota Tua Jakarta.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.